Berita Badminton : Bintang bulu tangkis Indonesia, Jonatan Christie yang terkejut menemukan kesulitan untuk berdamai setelah disingkirkan oleh Lee Zii Jia di putaran pertama Kejuaraan Dunia di Kopenhagen, Denmark, pada hari Senin.
Apa yang diantisipasi sebagai pertemuan eksplosif antara kedua bintang tidak terwujud, karena Jonatan Christie unggulan kelima kalah mudah dengan skor 21-15, 21-13 hanya dalam waktu 39 menit.
Ini menandai kedua kalinya Jonatan tersingkir dari babak pertama BWF Kejuaraan Dunia.
Contoh pertama adalah saat debutnya di Nanjing pada tahun 2018, dan kebetulan kekalahan tersebut dilakukan oleh asisten pelatih Zii Jia saat ini, Liew Daren.
“Saya kecewa dengan hasil ini. Kekecewaan masih membekas di kepala saya. Saya berjuang untuk menerima kekalahan ini,” kata Jonatan.
“Apa yang saya lakukan salah atau apa yang saya kurang? Sulit untuk mengartikulasikan mengapa saya kalah dan mengapa penampilan saya benar-benar gagal.”
Kekecewaan Jonatan bisa dimaklumi, apalagi ia memiliki awal yang menjanjikan di kedua pertandingan tersebut namun gagal memanfaatkannya. Pada gim pembuka, ia unggul 5-2, dan pada gim kedua, ia memimpin 6-2.
“Saat saya unggul poin, saya tidak bisa mempertahankan keunggulan. Malah, saya terseret ke dalam gaya permainan lawan. Akibatnya, saya banyak melakukan kesalahan sendiri dan kehilangan poin,” keluhnya.
Jonatan Christie tak ingin terlalu lama berlarut-larut dalam kekecewaan tersebut, apalagi menjelang Asian Games Hangzhou bulan depan.
Pada tahun 2018, hanya sebulan setelah kemundurannya di Kejuaraan Dunia, ia kembali tampil penuh gaya dengan meraih medali emas tunggal putra di Asian Games Indonesia.
Sementara itu, peringkat 1 dunia Axelsen memulai mempertahankan gelarnya dengan tegas, mengalahkan Nhat Nguyen dari Irlandia 21-6, 21-11 di depan penonton tuan rumah. Dia akan menghadapi pemain muda Prancis berbakat Christo Popov di babak selanjutnya.
“Itu adalah awal yang fantastis. Saya merasakan perasaan yang sangat baik hampir sepanjang pertandingan, dan dukungannya luar biasa. Penggemar yang fantastis dan arena yang luar biasa. Tidak ada yang lebih baik dari itu. Saya sudah menunggu untuk memulai ,’ kata Axelsen kepada TV2 Danmark.
Axelsen juga mendesak rekan satu timnya untuk memberikan penampilan dan hasil yang akan memberikan alasan bagi pendukung tuan rumah untuk merayakannya minggu ini. Adapun dia, dia mengincar gelar juara dunia ketiganya.
“Saya fokus pada permainan, tetapi melihat semua orang di tribun yang mendukung kami membuat kami sangat bahagia. Kami melakukan semua yang kami bisa untuk memberikan hasil yang baik minggu ini. Itu sangat berarti bagi kami semua.”
Artikel Tag: Jonatan Christie, Lee Zii Jia, BWF Kejuaraan Dunia 2023
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/jonatan-christie-akui-kebingungan-hadapi-permainan-impresif-lee-zii-jia
